PERTEMUAN KOORDINASI KE-3 PENGELOLA PERPUSTAKAAN DI LINGKUNGAN ITB
BANDUNG, lib.itb.ac.id – Dalam upaya meningkatkan kapabilitas sumberdaya manusia pengelola perpustakaan di lingkungan ITB dan persiapan menjelang pelaksanaan Wisuda Kedua ITB TA 2021/2022, UPT Perpustakaan ITB menyelenggarakan Pertemuan Koordinasi Ke-3 bagi para pengelola perpustakaan di lingkungan ITB.
Kegiatan pertemuan kordinasi kali ini merupakan “hybrid event” yang mengkombinasikan kegiatan luring dan daring dalam waktu yang bersamaan. Kegiatan luring diselenggarakan di Ruang Audio Visual L.4 UPT Perpustakaan, sementara kegiatan daring diikuti melalui platform MsTeams pada link https://s.id/koordinasiperpus3. Kegiatan luring diselenggarakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan secara ketat.
Kegiatan dibuka oleh Kepala UPT Perpustakaan ITB, Ena Sukmana, S.Sos. Dalam kata sambutannya Kepala UPT Perpustakaan menekankan dua kegiatan yang rutin dilakukan oleh para pengelola perpustakaan menjelang pelaksanaan wisuda yaitu unggah abstrak dan pengecekan bebas pinjam.
“Dalam rangka mendukung tri dharma perguruan tinggi terutama dalam mendukung kegiatan pustakawan sebelum wisuda diminta persyaratan untuk mengunggah karya akhir, TA maupun disertasi/tesis, pengecekan bebas pinjam. Kita akan melaksanakan kegiatan refreshing mengenai pemanfaatan perpustakaan digital untuk membantu mahasiswa meng-upload TA dan pemanfaatan kualitas webpac terkait pinjaman koleksi buku perpustakaan yang harus segera dikembalikan menjelang wisuda”. Demikian disampaikan Kepala UPT Perpustakaan, Ena Sukmana, S.Sos.
Dalam kegiatan yang dilaksanakan pada hari Jumat (08/04/2022) ini mengambil tema “Mekanisme Unggah Konten Perpustakaan Digital (Digilib) ITB” dan “Pemanfaatan fitur Sistem Informasi Perpustakaan Web Public Access Catalog (Webpac) ITB” dengan menghadirkan 2 (dua) narasumber dari UPT Perpustakaan yaitu Alice Diniarti, M.I.Kom. (Koordinator Layanan Konten Digital dan Multimedia) dan Siti Sarah Nurbaity, S.Sos. (Koordinator Layanan Keanggotaan dan Resource Sharing, UPT Perpustakaan) dengan moderator Dwina Fatimiyah Shidiq, M.I.Kom. (Koordinator Layanan Kerjasama dan Hubungan Masyarakat, UPT Perpustakaan ITB). Kegiatan dihadiri oleh pustakawan/ pengelola perpustakaan prodi/fakultas/ sekolah yang ada di lingkungan ITB.
Narasumber yang pertama yaitu Alice Diniarti, M.I.Kom (Koordinator Layanan Konten Digital dan Multimedia, UPT Perpustakaan) menyajikan materi landasan hukum terkait serah simpan karya ilmiah (SK Rektor Nomor 74/I1.B01/PP/2016) yang menjadi payung hukum dilakukannya unggah abstrak tugas akhir yang menjadi syarat mahasiswa sebelum wisuda. Materi lainnya yang disampaikan oleh narasumber adalah jenis-jenis koleksi digital yang dapat diakses dan status akses yang menyertainya yaitu dapat diunduh atau hanya bersifat read only; kelengkapan dokumen yang harus dipersiapkan oleh mahasiswa sebelum unggah abstrak; ketentuan unggah abstrak; dokumen yang harus diunggah; serta mekanisme edit dan input dokumen digital. Pada kegiatan ini para peserta juga berkesempatan untuk mempraktikkan unggah abstrak dengan dipandu oleh narasumber dan staf dari bagian IT UPT perpustakaan.
Pada sesi kedua peserta mendapatkan materi terkait pemanfaatan fitur pada sistem informasi Webpac. Narasumber Siti Sarah Nurbaity, S.Sos. (Koordinator Layanan Keanggotaan dan Resource Sharing, UPT Perpustakaan) menyampaikan beberapa kegiatan yang secara rutin dilakukan pengelola perpustakaan dalam melayani pemustakan pada sistem informasi Webpac. Kegiatan tersebut meliputi tambah bibliografi (secara manual/biasa), tambah bibliografi by ISBN, dan edit bibliografi; penyiangan koleksi; perbaikan koleksi; dan Layanan sirkulasi (peminjaman, pengembalian, perpanjangan, syarat wisuda, dll.). Sama seperti pada sesi sebelumnya, pada sesi yang kedua ini para peserta juga melakukan praktek yang dipandu narasumber dan staf dari bagian IT UPT Perpustakaan.
Pada akhir kegiatan peserta berharap bahwa kegiatan yang serupa dapat sering dilaksanakan dengan materi yang berbeda guna menambah wawasan dan meningkatkan kemampuan para pengelola perpustakaan.
No Comments