Kunjungan Universitas Tanjungpura Pontianak

Bandung, lib.itb.ac.id – Pada Hari Jumat, pada tanggal 03 maret 2023 pukul 13.30 WIB UPT Perpustakaan Institut Teknologi Bandung (ITB) menerima tamu kunjungan dari UPT Bahasa Universitas Tanjungpura (Untan), Pontianak, Kalimantan Barat. Kunjungan dipimpin oleh Kepala UPT Bahasa Untan, yaitu Stella Prancisca, M.Pd. dan didampingi oleh sembilan staf lainnya. Tujuan kunjungan ke UPT Perpustakaan ITB adalah untuk studi banding terkait program-program yang diadakan oleh UPT Perpustakaan dan American Corner ITB.

Kegiatan penerimaan kunjungan diadakan di Ruang Rapat dan dihadiri oleh Kepala UPT Perpustakaan ITB, Ena Sukmana, S.Sos, Kepala Bidang Layanan Pemustaka dan Literasi Ilmiah, Yoka Adam Nugrahaa, S.Sos., Koordinator Layanan American Corner dan Humas, Dwina Fatimiyah Shidiq, M.I.Kom., dan Kepala Bidang Layanan Teknologi Informasi, Moch. Arif Trikanda, S.Si.

Pertemuan diawali dengan sambutan dari Ena Sukmana, S.Sos. selaku Kepala UPT Perpustakaan ITB, kemudian presentasi terkait UPT Perpustakaan ITB yang dipaparkan oleh Yoka Adam Nugrahaa, S.Sos. dan dilanjutkan dengan pemaparan terkait American Corner ITB oleh Dwina Fatimiyah Shidiq, M.I.Kom. Setelah itu, ada sesi diskusi terkait beberapa pertanyaan yang diajukan oleh tamu dari UPT Bahasa Untan salah satunya yaitu bertanya terkait cara untuk menarik minat mahasiswa agar dapat berkunjung dan mengikuti kegiatan yang diadakan oleh Perpustakaan, dan bagaimana mendapatkan inspirasi dalam membuat program-program di American Corner.

“Kita bisa mengambil atau mencari tahu apa yang dibutuhkan mahasiswa, contohnya seperti terminal charger yang disebar di seluruh ruangan agar mahasiswa bisa menggunakannya. Kita juga selaku pengelola perpustakaan bisa memanfaatkan aplikasi seperti memanfaatkan tutorial youtube untuk pembuatan materi-materi literasi, mengadakan pelatihan kepenulisan atau authorship karena perpustakaan mempunyai kontak dengan penerbit. Apa yang dilakukan perpustakaan harus selaras dengan kebutuhan mahasiswa dan dosen di ITB.” Yoka menanggapi.

Selain itu Dwina menambahkan, “Untuk mendapatkan inspirasi dalam pembuatan program-progam American Corner ITB tentunya tidak mudah, biasanya kita melakukan brainstorming dengan American Corner ITB Advisor, yaitu Ibu Lusi selaku Advisor American Corner ITB, kemudian brainstorming dengan beberapa bagian dari American Spaces lainnya, yang tentunya akan dievaluasi lagi untuk American Corner ITB, seperti yang Pak Yoka katakan sebelumnya bahwa kita dapat melihat lagi kebutuhan dari mahasiswa ITB”.

Setelah sesi diskusi selesai, kemudian kunjungan dilakukan penyerahan cendera mata dari UPT Bahasa Untan dan UPT Perpustakaan ITB, yang diakhiri dengan sesi foto bersama.