Kunjungan Tim Akreditasi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

BANDUNG,lib.itb.ac.id  Pada hari Rabu, 14 September 2022, pukul 14.00 WIB, UPT Perpustakaan Institut Teknologi Bandung (ITB) menerima kunjungan dalam rangka studi banding para dosen dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) sebagai bagian dari rangkaian pelatihan persiapan akreditasi internasional yang sebelumnya telah di organisir oleh UPT Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) ITB.  Pada kesempatan kunjungan tersebut, rombongan Untirta  didampingi oleh Ibu Roslina Sawitri, Bapak Andhy Widodo, Bapak Broery Adam Shabirin, dan M.Arief Firmansyah dari UPT PSDM ITB.  Rombongan dari Untirta tersebut diterima oleh Kepala UPT Perpustakaan ITB, Bapak Ena Sukmana, S. Sos didampingi para kepala bidang, yaitu Yoka Adam Nugrahaa, S.Sos (Kepala Bidang Layanan Pemustaka dan Literasi Ilmiah), Siti Sarah Nurbaity, S.Sos (Kepala Bidang Operasional dan Layanan Teknis), Ajeng Fatwa Fadlillah (Koordinator layanan keanggotaan dan resource sharing) dan Alice Diniarti (Koordinator layanan Digital dan Multimedia).

Penerimaan kunjungan dimulai dengan pemaparan materi terkait pengalaman UPT Perpustakaan ITB dalam membantu kegiatan akreditasi di ITB. Materi yang disajikan dalam paparan tersebut di antaranya tentang kondisi umum layanan UPT Perpustakaan selama masa pandemi, layanan digital dan multimedia, e-resources yang dilanggan oleh ITB, user engagement, inovasi layanan terbarukan yang dimiliki UPT Perpustakaan, serta berbagai laporan, seperti statistik perpustakaan digital, kunjungan perpustakaan, dan pemanfaatan e-journal/e-book, dimana data-data tersebut termasuk salah satu yang dibutuhkan ketika akreditasi. Lebih lanjut disampaikan bahwa peran perpustakaan dalam membantu kebutuhan akreditasi program studi meliputi penyediaan data kualifikasi sumber daya manusia perpustakaan, yaitu tenaga kependidikan pengelola perpustakaan/pustakawan. Dalam hal ini, kecukupan dan kualifikasi tenaga kependidikan berdasarkan jenis pekerjaannya yaitu pustakawan untuk melayani sivitas akademika di program studi yang di akreditasi. Penyediaan kelengkapan dokumen pendukung seperti kepemilikan sertifikat kompetensi/profesi yang mendukung mutu hasil kerja sesuai dengan bidang tugasnya. Indikator kecukupan tenaga kependidikan dapat dipengaruhi oleh pemanfaatan teknologi informasi serta integrasinya dalam mendukung kegiatan penunjang pendidikan. Dipaparkan pula terkait kecukupan dan aksesibilitas sarana perpustakaan dan teknologi informasi komunikasi yang sudah dikembangkan. Melengkapi presentasi yang disampaikan, peserta kunjungan melihat juga contoh video profil perpustakaan yang biasa digunakan ketika proses visitasi dan akreditasi program studi di ITB.

Pada sesi diskusi, ada beberapa pertanyaan yang disampaikan oleh para peserta kunjungan. Pertanyaan tersebut di antaranya berkaitan dengan rasio koleksi perpustakaan dalam bentuk digital dengan koleksi perpustakaan dalam bentuk tercetak, pengelolaan akses koleksi perpustakaan yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan akreditasi, seperti layanan pathfinder.  Beberapa hal lainnya yang disampaikan yaitu contoh-contoh, persiapan dan aplikasi data akreditasi yang sudah dilaksanakan di UPT Perpustakaan.

Pada kegiatan tur perpustakaan, para peserta kunjungan diajak berkeliling gedung perpustakaan mulai dari Lantai satu yaitu ruang pengolahan bahan pustaka dan dilanjutkan ke ruang pelatihan untuk melihat printer tiga dimensi serta ke ruang American Corner ITB. Tur lalu dilanjutkan menuju Lantai empat perpustakaan untuk melihat Ruang Audio Visual dan pembagian zona baca di perpustakaan. Selama tur para peserta kunjungan banyak melakukan diskusi dan tanya jawab seputar fasilitas-fasilitas yang tersedia di UPT Perpustakaan berkaitan dengan dukungan perpustakaan untuk kegiatan akreditasi. Pada akhirnya kegiatan kunjungan ditutup dengan foto bersama di area depan Gedung Perpustakaan.