Enter your keyword

Guide to get published with Emerald Publishing

Guide to get published with Emerald Publishing

Guide to get published with Emerald Publishing

Bandung, Lib.itb.ac.id. UPT Perpustakaan Institut Teknologi Bandung (ITB) kembali mengadakan kegiatan sosialisasi akses e-resources. Kali ini bekerja sama dengan Emerald Publishing menggelar acara dengan tema “Guide to get published with Emerald Publishing”. Acara sharing session kali ini menghadirkan pembicara Mr. William Loh Wui Lun (Customer Success Partner, Emerald Publishing (East Asia)). Pembicara yang biasa disapa William ini menjabat sebagai Customer Success Partner di Emerald Publishing wilayah Asia Timur. William telah banyak bekerja dengan para peneliti, dosen dan mahasiswa, dalam berkontribusi terhadap pengembangan penelitian, meningkatkan publikasi, dan mendukung dampak nyata bagi akademisi dan industri. Acara berlangsung pada hari Kamis, 14 September 2023, pukul 13.30 – 15.30 melalui platform zoom. Acara dibuka oleh Ena Sukmana, S. Sos (Kepala UPT Perpustakaan), dan dihadiri oleh dosen, mahasiswa, peneliti, dan para pengelola perpustakaan di lingkungan ITB.

“Pengembangan UPT Perpustakaan saat ini bertumpu pada tiga pilar transformasi digital, yaitu transformasi digital dalam aspek koleksi, layanan, dan manajemen,”ujar Kepala Perpustakaan. Transformasi digital dalam aspek koleksi dimulai sekitar tahun 2014 sehingga sampai saat ini sudah banyak database yang dilanggan Perpustakaan ITB. “Tentu kelanjutan dari penyediaan sumber elektronik ini bersinggungan dengan keterpakaian (jumlah akses) sehingga database ini dapat dinilai untuk dilanggan. Saya berharap para dosen, mahasiswa dan peneliti dapat memanfaatkan koleksi ini dengan baik,”. Lebih lanjut Kepala UPT Perpustakaan menyampaikan bahwa saat ini UPT Perpustakaan tengah mengembangkan peranannya dalam mendukung penelitian dan peluang diterimanya hasil penelitian sivitas akademika ITB di sejumlah jurnal bereputasi internasional.

Dalam sesi utama, William berbagi hal terkait panduan publikasi dari sudut pandang penerbit (dalam hal ini Publishing Emerald) dan berbagi pengalaman. Beberapa poin penting yang disampaikan di antaranya mengenai ikhtisar penerbitan, seleksi jurnal dan informasi, menyiapkan manuskrip, kemana harus submit, proses peer review, dan tips agar manuskrip diterima. Lebih lanjut William menyatakan bahwa untuk menerbitkan sebuah manuskrip memang tidak mudah, tetapi jika kita mau belajar terkait berbagai isu mengenai proses penerbitan sebuah jurnal maka hal tersebut dapat meningkatkan kemungkinan diterimanya manuskrip yang ditulis seorang author.

Langkah awal yang perlu diperhatikan adalah bagaimana memilih jurnal yang tepat untuk manuskrip yang akan diterbitkan. Pilihan yang tepat dapat meningkatkan dampak hasil penelitian dan reputasi para peneliti. Setelah memilih jurnal yang tepat langkah selanjutnya adalah menulis manuskrip. Dalam menulis manuskrip penulis perlu mengetahui apa yang dicari oleh para editor dan reviewer dari sebuah tulisan. Hal ini sangat penting sebagai struktur dasar penulisan dan poin penting yang akan dijadikan bahan pertimbangan diterima atau ditolaknya sebuah manuskrip. Selain itu, William juga memberikan penjelasan terkait struktur manuskrip dan bagaimana setiap bagian dari struktur tersebut dirancang/ditulis untuk memberikan hasil tulisan yang baik. Pada kesempatan tersebut , beliau juga memaparkan proses peer review sebuah manuskrip yang dapat memakan waktu hingga dua sampai dengan delapan bulan. Di akhir pemaparannya, beliau juga menyampaikan isu terkait plagiarism dan copyright, yang kerap lekat dengan dunia jurnalisme dan penulisan karya ilmah.

Dalam kesempatan ini juga ditampilkan jurnal-jurnal high impact yang ditulis oleh dosen-dosen ITB dari berbagai jurusan. Tidak saja sebagai author, beberapa dosen ITB juga menjadi reviewer dan editor di Emerald Publishing seperti Prof. Ir. Togar M. Simatupang, M.Tech., Ph.D (Business Process Management Journal), Prof. Dr. Ir., Bambang Riyanto Trilaksono (Intellligent Unmanned Systems), dan Ir. Harkunti Pertiwi Rahayu, Ph.D (Disaster Resilience in the Built Environment).

Acara ini kemudian diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab. Sesi ini mencuatkan beberapa isu terkait penanganan Emerald terhadap manuskrip open access dan yang bukan open access; nilai ambang batas yang diterapkan oleh editor dan reviewer di Emerald Publishing dalam menentukan tingkat orisinalitas sebuah makalah, serta perangkat lunak yang digunakan Emerald Publishing dalam mengecek “kemiripan” manuskrip yang dibuat serta penggunaan Chat GPT dalam penulisan sebuah artikel/manuskrip.

 

No Comments

Post a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

HTML Snippets Powered By : XYZScripts.com
Open chat
Ask librarian!
X